Jumat, 17 September 2010

TV Pertama yang menggunakan Sistem Operasi

adalah Perusahaan Swedia “People of Lava” telah mengeluarkan sebuah TV baru yang keren yang menjalankan Google Android. Sebuah tv android.
TV itu menyediakan banyak hal yang Anda harapkan dari TV yang berbasis Android. Anda bisa berselancar internet melalui browser berbasis WebKit Android, gunakan Facebook, menonton YouTube, menggunakan Google Maps, membaca email, atau mengakses twitter. Bahkan Anda dapat memperkaya lebih lanjut dengan aplikasi dari Android Marketplace. Sungguh menarik mengingat bahwa TV Google sendiri yang berdasarkan Google android – - tidak keluar. “People of Lava” TV menjalankan versi lama dari Android 1.5 (kita berada di versi 2.2 sekarang). Ini berarti bahwa banyak aplikasi yang lebih baru mungkin tidak kompatibel.

Ini adalah TV masa depan. Tersambung, berbasis alikasi, dan konten on-demand. Saya berpikir bahwa dalam 5 tahun ke depan, setiap produsen utama TV akan mengeluarkan TV berdasarkan app – kebanyakan dari mereka menjalankan Android.


Akhirnya Indonesia ikut F1

Monza, Italia (ANTARA/Reuters) - Pebalap muda Indonesia, Haryanto, akan melakukan tes mobil FormulaSatu (F1) tim Virgin di akhir musim ini sebagai penghargaan atas penampilan terbaiknya di GP3 junior series,kata tim Virgin di Grand Prix Italia, Minggu. Virgin, merupakan satu dari tiga tim pendatang baru Formula Satu ini telah memberikan hadiah untuk pembalap yang finis terbaik di balapan junior itu bersama tim Manor.




Haryanto yang berusia 17 tahun ini mendominasi Formula BMW Pacific Championship dengan 11 kemenangan tahun lalu. Dia juga berhasil merebut satu kemenangan GP3 series di Turki untuk tahun ini.

Dia finis di posisi ketiga dari putaran pertama dari dua race GP3 series di Monza, Sabtu.

Hampir Seluruh Negara Timur Tengah Membakar Bendera Malaysia

WorldNewsToday – Sejumlah kedutaan besar Malaysia di Timur Tengah saat ini tengah dilanda berbagai insiden. Pasalnya, hampir setiap hari terdapat kasus pembakaran bendera nasional Malaysia di depan kantor kedutaan mereka sendiri. Tidak hanya itu, para demonstran juga merobek-robek bendera dan melempari kantor kedutaan dengan kotoran unta dan telur busuk. Insiden tersebut merata di berbagai negara Timur Tengah tempat kedutaan Malaysia berada, antara lain Afghanistan, Mesir, Libanon, Palestina, Jordania, Irak, Iran, Suriah serta beberapa negara lainnya.

Ismeth Al Maliki, salah seorang demonstran di Libanon yang diwawancari mengaku , pembakaran bendera Malaysia dilakukan oleh karena ia tidak dapat membedakan bendera Malaysia dan bendera “The Spangled Banner” milik Amerika. Alasan yang sama juga dikemukakan para demonstran lainnya. Bahkan, sebagian besar dari mereka beranggapan bahwa Malaysia adalah negara boneka Amerika. Mayoritas masyarkat Timur Tengah memang dikenal memiliki sikap anti-Amerika dan juga tidak menyukai segala sesuatu yang identik dengan Amerika.

Seorang pakar Timur Tengah berpendapat bahwa insiden pembakaran yang masih berlanjut hingga saat ini adalah sesuatu yang wajar. Pangkal persoalan sebenarnya adalah tindakan plagiat Malaysia dalam membuat desain bendera nasional yang sama persis dengan bendera Amerika. Pendapat tersebut diamini oleh berbagai jurnalis dan media internasional. Mereka mengatakan desain bendera nasional Malaysia sangat tidak kreatif, kurang visioner, dan tidak peka terhadap kesamaan desain bendera Amerika yang sudah ada sejak tahun 1776.

Insiden tersebut membuat Sekjen PBB, Ban Ki Moon, angkat bicara. Ia mengatakan dapat memahami demonstrasi tersebut. Ia justru memaksa Malaysia untuk menghentikan segala bentuk adopsi, imitasi, plagiar, serta pencurian mentah-mentah hasil karya intelektual serta warisan budaya negara lain.

Sementara itu, Menlu Amerika Condolezza Rice justru mempersalahkan Malaysia yang tidak arif dalam membuat suatu desain untuk produk-produk identitas nasionalnya. Ironisnya, negara-negara yang mendapatkan nota protes dari Malaysia atas insiden tersebut, tidak meresponnya sama sekali. Mereka melihat insiden tersebut sebagai sebuah lelucon politik yang patut ditertawakan, ditengah-tengah upaya mereka dalam menciptakan perdamaian di Timur Tengah.

Rabu, 15 September 2010

TV Online Internasional dan Streaming Radio Langsung dari komputer Anda

Chanel yang tersedia
-RCTI, - SCTV, -Trans -TV, -Trans7, -Indosiar, -ANTV, -Metro TV, -TVOne, -Spacetoon, -DAAI, -Cahaya TV, -Fajar TV, -PJTV. 
 
Chanel yang tersedia
 -CNN, -ESPN, -SKYSPORT, -Setanta Sport, -Dragonball, -CartoonNetwork, -Eye -Music -Network, -Basketball Now!, -Hollywood Movie, -HBO, -VOA, MTV, -BBC, -EuroSport, -Star Movies(china), -Disney, -Style FM (japan), -NNN News (japan).

Chanel yang tersedia
I-Radio, GenFM, TraxFM, Prambors, PasFM



Repost from: http://www.kaskus.us/showthread.php?t=2420262 

Selasa, 14 September 2010

NASA: Dua Asteroid Lewati Bumi Pada 8 September 2010

Washington (ANTARA/Xinhua-OANA) - Dua asteroid melewati dalam jarak bulan dari Bumi pada Rabu, namun tidak akan menghantam bumi, kata Penerbangan dan Antariksa Nasional Amerika Serikat (NASA) Selasa.
Survei Catalina Sky kini berada dekat Tucson, Arizona menemukan kedua obyek itu pada Ahad lalu.
Pusat Planet Kecil di Cambridge, Massachussets, meninjau kembali observasi mereka dan memutuskan orbit-orbit awal.
Petugas Pusat Planet menyimpulkan kedua benda itu akan melewati dalam jarak antara bulan dan bumi, sekitar 240.000 mil.
Asteroid tersebut bisa dilihat dengan teleskop amatir berukuran moderat.
Menurut NASA, asteroid 2010 RX30 itu diperkirakan berukuran 32 sampai 65 kaki dan akan melewati dalam kisaran 154.000 mil dari Bumi pada pukul 05:51 waktu Washington Rabu.
Obyek kedua, 2010 RF12, diperkirakan berukuran 20 sampai 46 kaki dan akan melewati dalam kisaran 49.000 mil pada pukul 17:12 waktu setempat.



source: http://id.news.yahoo.com/antr/20100908/twl-nasa-dua-asteroid-lewati-bumi.