Senin, 20 September 2010

Mossad, Agen Rahasia Yang Paling Ditakuti Dunia

Mossad selama ini telah bersembunyi dibalik bayang-bayang kehebatan Israel. Sepak terjang mereka hanya sedikit diketahui dibandingkan isu-isu mengenai sepak terjang CIA. Hanya segelintir orang yang tahu bahwa untuk membandingkan Mossad dan CIA (Amerika), KGB (Rusia), dan MI6 (Inggris) adalah hal yang bodoh. Mossad sama sekali bukan tandingan mereka. Itulah alasan saya ingin mengangkat mereka dalam artikel saya.

Dalam lambang mereka yang tertulis “Ha-Mossad le-Modiin ule-Tafkidim Meyuhadim” (Ibrani: “המוסד למודיעין ולתפקידים מיוחדים”, saya salut bagi anda yang bisa membacanya.) yang berarti “Institut Intelijen dan Operasi Khusus”.

Mossad dibentuk oleh Perdana Menteri Israel David ben Gurion pada tanggal 1 April 1951. Pada awal pembentukannya Gurion mengatakan bahwa tujuan Mossad adalah, “Untuk negara kita yang sejak berdirinya telah berada di bawah ancaman musuh-musuhnya. Konstitusi intelijen ialah garis terdepan pertahanan…Kita harus belajar dengan cara yang baik untuk mengetahui apa yang sedang terjadi di sekeliling kita.”

Mossad sendiri mempunyai bermarkas pusat di Tel Aviv. Pada 1980-an, personilnya diperkirakan sudah berjumlah berjumlah 1500-2000 orang. Hingga tahun 1996, sirektur Mossad selalu dirahasiakan hingga akhirnya pemerintah Israel mengumumkan pada publik MayJen Danny Yatom sebagai direktur menggantikan Shabtai Shavit yang dipecat awal 1996.

Operasi Mereka
Entah mengapa hingga saat ini sangat sulit ditemukan buku-buku mengenai mereka. Saya pernah berburu informasi mengenai mereka di salah satu toko buku di daerah saya, tidak banyak yang dapat ditemukan dibandingkan dengan berburu informasi mengenai CIA. Satu-satunya cara untuk mempermudah pencarian tentang mereka adalah mengganti keyword pencarian dengan “agen Israel”.


Salah satu buku yang pernah saya baca menceritakan tentang kesaksian mantan anggota Mossad. Dari buku itu telah saya pelajari, bahwa para agen Mossad yang diperintahkan untuk melakukan eksekusi, tidak pernah mendapat tugas kedua. dalam buku itu dikisahkan bahwa dalam masa pemerintahan perdana menteri Ariel Sharon, Israel telah memanggil para eks-militernya yang dianggap kebal, keras kepala, dan yang paling obsesi. Mereka yang berjumlah 4 orang kemudian dibawa ke rumah sang perdana menteri pada tengah malam. Disana telah menunggu sang perdana menteri juga salah satu anggota parlemen, disinilah mereka akan dimunculkan rasa nasionalisme mereka. Sang Perdana Menteri akan menangis di depan mereka hingga membuat mereka tergugah untuk membela bangsanya. Begitu mereka selesai ‘dicerahkan’, selanjutnya tinggal melancarkan operasi. perlu diketahui, jika modus operasi dari para agen sangat unik. Para agen hanya akan diberi pengertian mengenai target mereka, foto, data-data, dan segala macam hal yang berkaitan dengan target. Jika telah selesai dengan ini, mereka kemudian akan diberikan uang. Setelah mereka diberikan uang, misi harus dijalankan, DAN TIDAK BOLEH ADA KONTAK KEMBALI DENGAN ISRAEL. Israel hanya mengetahui jika dalam beberapa waktu kedepan, sang target akan segera ditemukan tewas, dan Israel bersih dari ini. Para agennya tidak akan menemukan satu orang dalam Israel jika menemukan satu kendala pun dalam menjalankan misi. GAGAL bukanlah opsi dalam Mossad. Jika misi telah selesai, mereka bebas menikmati kehidupannya seperti sedia kala, mereka bebas pindah ke Amerika atau kemana saja dengan uang sisa yang telah diberikan pada awalnya.
Dalam suatu aksi yang saya baca, pada tahun 1973, pernah para agen Mossad memburu seorang pejabat Palestina. Target pun dilacak, dan ternyata berada di sebuah hotel. Bom pun dirancang, dan berhasil disusupkan dalam kamar hotel sang pejabat sebelum sang pejabat Palestina tiba di hotel, sayangnya begitu detonator diaktifkan, bom tidak meledak. Salah satu anggota tim pun langsung mengambil dua batang dinamit dan langsung menuju sendirian ke kamar Salameh sambil berkata, “demi negaraku, jika bom itu tidak dapat melenyapkannya, maka dengan kedua tangankulah akan kulenyapkan dia”. Dia pun akhirnya berhasil melenyapkan sang pejabat Palestina dengan kedua tangannya sendiri. Itulah kisah yang dapat menggambarkan bagaimana hebatnya para agen rahasia Mossad ini.
Quote:

Eli Cohen
Eli Cohen (26 Desember 1924 – 18 Mei 1965) adalah seorang agen rahasia Mossad, Israel dan diangggap sebagai salah satu mata-mata paling sukses setelah perang dunia II.

Lahir di Mesir, ia ikut serta dalam setiap aktivitas pro Israel di Mesir selama tahun 1950-an, seperti dalam Operasi Goshen meskipun pemerintah Mesir tidak pernah dapat membuktikannya. Ia direkrut Mossad pada tahun 1960 dan diberi identitas palsu sebagai orang Syria yang kembali pulang setelah lama hidup di Argentina. Untuk memperkuat penyamarannya ini, ia bahkan pindah ke Argentina pada tahun 1961.

Kemudian ia pindah ke Damaskus, Syria dengan nama alias Kamel Amin Tsa’abet (nama panggilannya Sa’bet atau Tha’bet). Cohen berhasil memperoleh kepercayaan dikalangan pejabat militer syria dan juga pejabat pemerintahan. Secara berkala ia mengirim informasi intelijen ke Israel lewat radio, surat rahasia dan kadangkala pada saat ia berkunjung ke Israel. Informasi yang sangat berharga yang berhasil ia kirimkan ke Israel pada tahun 1964 adalah data tentang kubu pertahanan Syria di dataran tinggi Golan.

Akhirnya pada bulan Januari 1965, seorang ahli dari Uni Soyvet yang disewa oleh dinas intelijen Syria berhasil menyadap pesan yang sedang dikirimkan Cohen ke Israel. Setelah dihadapkan ke pengadilan, ia diputuskan bersalah terlibat mata-mata dan dijatuhi hukuman mati. Banyak kepala negara barat (Perancis, Belgia, Kanada) yang meminta pemerintah Syria untuk memperingan hukumannya bahkan Paus Paulus VI ikut bersuara, tetapi ia tetap digantung oleh pemerintah Syria pada tanggal 18 Mei 1965. Sampai dengan hari ini, Syria yang merasa sangat kecolongan, tetap menolak memulangkan jenazah Cohen untuk dimakamkan di Israel.

Kisah Sukses Cohen
Selama dalam penyamaran, Cohen berteman baik dengan banyak jenderal terkemuka di Syria termasuk Amin Hafiz. Setelah Hafiz menjadi Perdana Menteri, ia bahkan termasuk salah satu kandidat untuk menempati posisi sebagai wakil Menteri Pertahanan Syria.

Banyak pihak mengklaim (meskipun sulit dibuktikan kebenarannya) bahwa Cohen-lah yang menyarankan untuk menanam pohon eucalyptus disekitar bunker militer dan tempat-tempat mortir di dataran tinggi Golan yang mengarahkan moncongnya ke Israel. Ia berpendapat bahwa dengan ditanamnya pepohonan ini akan memberi kamuflase alami yang sempurna agar tidak terdeteksi oleh Israel, juga untuk melindungi tentara dari cuaca panas digurun. Setelah sarannya disetujui oleh militer Syria, ia segera memberikan informasi tersebut ke dinas intelijen Israel. Selama Perang Enam Hari, informasi berharga ini digunakan oleh Angkatan Udara Israel (IAF) yang dengan mudahnya menghancurkan sebagian besar bunker Syria yang terlindung dibalik pepohonan. Pepohonan eucalyptus ini sampai sekarang masih terlihat di dataran tinggi golan dan menjadi saksi bisu sejarah kekalahan Syria.

Cohen juga mendapat informasi tentang rencana rahasia Syria membuat bunker pertahanan berlapis tiga untuk mengelabui militer Israel yang pasti menyangka hanya ada sebuah saja.
Selama di Syria, Cohen banyak memperoleh dan mengumpulkan informasi tentang pilot-pilot pesawat tempur Angkatan Udara Syria. Termasuk nama asli mereka, nama alias beserta keluarganya. Banyak pihak mengatakan bahwa informasi dari Cohen inilah yang digunakan oleh Mossad selama Perang Enam Hari ketika ada dua buah jet tempur Syria yang akan membom Tel Aviv. Ketika kedua jet ini sampai pada sasarannya, Mossad memperingatkan mereka melalui gelombang radio bahwa mereka mengetahui identitas para pilot tersebut, beserta keluarganya dan jika mereka tetap membom, keluarganya akan dibunuh. Para pilot begitu terkejut sekaligus ketakutan yang akhirnya menjatuhkan bom-bomnya ke laut dan kembali ke pangkalan dengan mengatakan target telah dibom.

Menurut keterangan saudara sekaligus temannya sesama agen Mossad, Maurice Cohen, Eli Cohen hanya tinggal tiga langkah lagi menjadi Presiden Syria pada saat terbongkarnya kegiatan mata-mata yang ia lakukan.

Permintaan dari pihak keluarga agar jenazah Cohen dikembalikan ke Israel ditolak mentah-mentah oleh pemerintah Syria (Mei 2006). Pada bulan Februari 2007, pejabat turki mengkonfirmasikan bahwa pemerintahnya siap menjadi mediator untuk pengembalian jenazah Cohen.

Eli Cohen menjadi Pahlawan Nasional di Israel karena berkat infonya Israel meraih kemenangan telak dalam Perang Enam Hari tahun 1967



Seorang TIME TRAVELER (penjelajah waktu) Berhasil Tertangkap Kamera

Ini adalah penjelasan yang singkat untuk foto yang ditampilkan pada virtual Bralorne Pioneer Museum, dari British Columbia, Kanada. Gambar ini dapat dilihat secara khusus pada halaman ini ( silahkan lihat ke bawah). Apa yang anda lihat di antara barang-barang lain dari pameran online ini. Apakah Anda melihat sesuatu yang tidak pada tempatnya? Atau mungkin, dari waktu (yang juga tidak pada tempatnya)?
Adalah seorang pria yang tampak memakai kacamata hitam dan juga berpenampilan sangat modern kelihatannya mengenakan T-shirt cap dengan sweater yang cukup bagus, sambil memegang kamera kompak portabel! Dialah objek aneh dalam foto yang saya maksud!! Semua Orang di internet membuat kesimpulan yang jelas. Ini adalah seorang penjelajah waktu yang tertangkap di kamera pada tahun 1940! Akhirnya, kami punya bukti! Banyak orang di internet yang mengomentari bahwa foto-foto ini adalah foto palsu. Tetapi coba baca yang satu ini, salah satu komentar dari Doc Brown: “Tentu saja, karena kita tidak tahu apa yang benar-benar terjadi di sana? Tetapi jika kita mempertimbangkan perjalanan waktu, bagaimana kita bisa tahu jika di beberapa sejarah sesuatu timeline lain terjadi di sana? “ Memang! Setelah Anda mempertimbangkan perihal perjalanan waktu, segalanya berubah. Tapi sebelum menulis skrip Hollywood yang penuh dengan imajinasi futuristik , mari kita kembali ke realitas dan bertanya lagi: benarkah ada bukti foto seorang penjelajah waktu? Sebagaimana yang telah dicatat, gambar tersebut memang tersedia melalui website resmi untuk museum Kanada. Ini adalah bagian dari pameran “Their Past Lives Here” dari Bralorne-Pioneer, tersedia untuk publik sejak tahun 2004. Foto itu online sejak Februari tahun ini, atau mungkin sebelum itu. Dan perjalanan “waktu yang aneh” dari gambar yang hanya tercatat sebagai foto seperti itu di akhir Maret, ketika dikaitkan pada website utama seperti Above Top Secret dan Fark. Mengingat sumber, forgetomori.com menganggap foto itu adalah otentik, dan benar tanggalnya untuk c.1940. Dan sekali lagi, mengingat sumber, forgetomori.com menganggap itu bukan pekerjaan orang iseng.
Sekali lagi, harus jelas!! bahkan jika foto ini otentik. Jika itu menggambarkan sebuah adegan nyata dari tahun 1940, tidak akan menjadi bukti perjalanan waktu. foto itu memang asli, tidak dirusak. Tetapi lengan itu, memang terlihat aneh. Saya tidak yakin. Saya tidak tahu. source: forgetomori.com dengan perubahan seperlunya



Minggu, 19 September 2010

10 Top Brand di dunia

Interbrand sebagai Brand konsultan mengeluarkan urutan top 100 "BEST GLOBAL BRAND", dengan COCA COLA sebagai urutan PERTAMA dari daftar tersebut dalam 11 tahun terakhir.

"Mereka benar-benar konsisten dalam menjalankan brand-nya." kata Jez Frampton, grup CEO di Interbrand. "Mereka adalah topik studi yang fantastik tentang bagaimana menjalankan dengan tepat."

Di sisi lain, BP bisa menjadi studi kasus dalam apa yang tidak boleh dilakukan ketika datang untuk mengelola sebuah brand. Dikarenakan dari tumpahan Teluk, BP jatuh dari 100 peringkat atas setelah pada daftar untuk sembilan tahun.

"Kita semua tahu bagaimana mereka menangani isu-isu taktis di sekitar tumpahan itu sendiri. Apa yang mereka benar-benar tidak memberi kita adalah pandangan yang jelas ke mana BP akan dalam jangka panjang," kata Frampton. "Bagaimana perasaan Anda sekarang sebagai karyawan BP? Perusahaan hanya sebagai baik sebagai orang-orang yang bekerja untuk mereka Memberikan visi yang jelas kepada orang-orang di dalam dan luar sangat penting bagi mereka sekarang.."

Berbeda dengan BP, Toyota mampu lebih baik mengelola skandal, ia mencatat, meski produsen mobil itu turun menjadi nomor 11 dalam peringkat nomor 8 di vs 2009.


The Top 10 (value in millions)

1. Coca-Cola $70,452

Spoiler for Logo:


2. IBM $64,727

Spoiler for Logo:


3. Microsoft $60,895

Spoiler for Logo:


4. Google $43,557

Spoiler for Logo:


5. GE $42,808

Spoiler for Logo:


6. McDonald's $33,578
Spoiler for Logo:


7. Intel $32,015
Spoiler for Logo:


8. Nokia $29,495
Spoiler for Logo:


9. Disney $28,731

Spoiler for Logo:


10. H-P $26,867

Spoiler for Logo:


SUMBER: http://finance.yahoo.com/tech-ticker...P,GS,C,HPQ,XLF

INTIP GAMES PARA HACKER - Gedung Pencakar Langit Di Hack Jadi Arena Games (VIDEO)





Keren Banget ........ga Kagum..!!!!..... saya angkat kaki dari Indonesia




source:. youtube and kaskus.us

Sabtu, 18 September 2010

Indonesia (mungkin) bisa diganyang 5 negara sekaligus

JAKARTA - Ada analisis menarik dari pengamat militer Universitas Indonesia,
Andy Wijayanto, mengenai kemungkinan terjadinya perang terbuka antara Indonesia
dan Malaysia di daerah konflik perairan Blok Ambalat. Bila Jakarta mengumumkan
perang terbuka dengan negara tetangga kita itu, Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono harus memperhitungkan aliansi negara yang akan mendukung negeri jiran
tersebut dalam konfrontasi.

Andy mengungkapkan, Malaysia memiliki sistem aliansi pertahanan dengan Inggris,
Australia, Singapura, serta Selandia Baru. Aliansi itu disebut sebagai Five
Power Defense Agreement (FPDA). Salah satu kesepakatan negara-negara FPDA
adalah klausul bahwa serangan terhadap salah satu negara anggota merupakan
serangan pula terhadap negara anggota lainnya.

"Malaysia tinggal meminta klausul itu diaktifkan. Bila disepakati, berarti
negara kita harus siap berperang juga dengan Inggris, Australia, Singapura,
serta Selandia Baru yang mempunyai kekuatan tempur jauh lebih kuat dan
canggih," jelasnya setelah diskusi tentang RUU Pertahanan dan Keamanan di Hotel
Sahid, Jakarta, kemarin.

Dari situs resmi British High Commission, Kuala Lumpur, diketahui bahwa FPDA
berdiri pada 1971 sebagai lembaga konsultasi dan antisipasi serangan terhadap
Singapura serta Malaysia. Saat peringatan 30 tahun FPDA pada November 2001,
kelima negara anggotanya sepakat membentuk suatu kerja sama jangka panjang.
Salah satunya, perjanjian saling dukung bila ada negara anggotanya yang
diserang negara lain. Tahun ini, FPDA memfokuskan tinjauannya pada maritime
security. Dengan fokus tersebut, kemungkinan empat negara lainnya untuk
mendukung Malaysia dalam konfrontasi dengan Indonesia menjadi lebih besar.

Tidak itu saja. Bila dalam konfrontasi nanti negara kita berhadapan dengan
Inggris, negara tersebut sangat mungkin meminta artikel
lima NATO (Pakta Pertahanan Atlantik Utara) diaktifkan. Artikel lima NATO
serupa dengan klausul perjanjian FPDA yang intinya menyatakan, serangan yang
dialami salah satu negara anggota dianggap sebagai serangan terhadap
negara-negara anggota lainnya dan harus dihadapi bersama. Sehingga, konfrontasi
dengan Malaysia bisa melebar serta membuat Indonesia harus berhadapan dengan
negara-negara anggota NATO.

"Jadi, efeknya akan beruntun. Itulah yang harus diperhitungkan masak-masak oleh
Presiden SBY sebelum mendeklarasikan konfrontasi dengan Malaysia. Rakyat pun
harus memahami hal ini supaya tidak gelap mata mendesak perang dengan
Malaysia," tegas Andy.


Gambar ini bukan diambil oleh NASA, cuma pake kamera digital biasa

Pas kita ngliat gambar2 ini, pasti pikiran kita langsung menyimpulkan kalo ni gambar diambil oleh NASA, astronot, atau satelit di luar angkasa, dan pastinya memakan biaya yg gak sedikit.

http://i.dailymail.co.uk/i/pix/2010/03/24/article-1260323-08D8F28E000005DC-347_964x719.jpg
Tp tahukah agan, kalo semua gambar ini diambil oleh Robert Harrison, seorang Inggris, hanya dengan kamera digital biasa..!!!
Pertama-tama, kamera (C*non Sure Shot 7.1 MP) dibungkus menggunakan isolasi dan ditaro di kotak polystyrene (kotak berbahan polimer). Kamera dihubungkan ke komputer mini yg diprogram agar kamera secara otomatis mengambil gambar setiap 5 menit.





Kemudian, perangkat kamera ini diterbangkan dengan balon helium, lengkap dengan parasut apabila balon meledak, ke udara. Robert menggunakan GPS untuk dapat melacak keberadaan balon tsb. Pada ketinggian 22 mil dari permukaan bumi, balon meledak karena tekanan udara, dan berkat GPS yg dipasang, keberadaan kameranya yg jatuh pun dapat terlacak

Ni dia ni tersangkanya...